Pernahkah Anda merasa bingung saat ingin membandingkan dua hal atau lebih dalam Bahasa Inggris? Apakah harus menggunakan ‘bigger’ atau ‘more big’? Atau ‘the biggest’ atau ‘the most big’? Jangan khawatir, Anda tidak sendiri! Memahami tingkat perbandingan (Degrees of Comparison) adalah kunci untuk berbicara dan menulis Bahasa Inggris dengan lebih akurat dan percaya diri. Artikel ini akan membimbing Anda melalui setiap nuansa, dari yang paling dasar hingga pengecualian yang paling rumit, memastikan Anda menguasai seni membandingkan seperti seorang penutur asli!

Pengantar: Apa Itu Tingkat Perbandingan?

Dalam tata bahasa Inggris, Tingkat Perbandingan (Degrees of Comparison) adalah bentuk khusus dari kata sifat (adjective) dan kata keterangan (adverb) yang kita gunakan untuk membandingkan orang, benda, ide, atau tindakan. Ada tiga tingkat utama:

  • Positive Degree (Tingkat Positif): Bentuk dasar kata sifat/keterangan, tanpa perbandingan.
  • Comparative Degree (Tingkat Komparatif): Digunakan untuk membandingkan dua hal.
  • Superlative Degree (Tingkat Superlatif): Digunakan untuk membandingkan tiga hal atau lebih, menunjukkan yang paling ekstrem.

1. Tingkat Positif (Positive Degree): Fondasi Perbandingan

Tingkat positif adalah bentuk asli atau dasar dari sebuah kata sifat atau kata keterangan. Bentuk ini digunakan ketika kita tidak membandingkan apa pun, atau ketika kita menyatakan suatu kualitas apa adanya.

Contoh:

  • She is tall. (Dia tinggi.)
  • The car is fast. (Mobil itu cepat.)
  • He speaks fluently. (Dia berbicara dengan lancar.)

Pada tingkat ini, tidak ada penambahan sufiks (-er, -est) atau kata bantu (more, most).

2. Tingkat Komparatif (Comparative Degree): Membandingkan Dua Hal

Tingkat komparatif digunakan saat Anda ingin membandingkan dua orang, dua objek, dua ide, atau dua tindakan. Ini menunjukkan bahwa satu hal memiliki kualitas lebih dari yang lain.

Aturan Pembentukan Komparatif

  • Kata Sifat/Keterangan Satu Suku Kata: Tambahkan -er di akhir kata.

    • Old → Older
    • Fast → Faster
    • Small → Smaller
  • Kata Sifat/Keterangan Dua Suku Kata yang Berakhir dengan -y: Ubah ‘y’ menjadi ‘i’, lalu tambahkan -er.

    • Happy → Happier
    • Easy → Easier
    • Busy → Busier
  • Kata Sifat/Keterangan Dua Suku Kata atau Lebih (tidak berakhir dengan -y): Gunakan kata ‘more’ sebelum kata sifat/keterangan tersebut.

    • Beautiful → More beautiful
    • Expensive → More expensive
    • Carefully → More carefully

Penggunaan ‘Than’

Saat menggunakan tingkat komparatif, kita hampir selalu menggunakan kata ‘than’ setelah kata sifat/keterangan komparatif untuk memperkenalkan objek perbandingan kedua.

Contoh:

  • My house is bigger than yours. (Rumahku lebih besar daripada rumahmu.)
  • She is happier than her sister. (Dia lebih bahagia daripada kakaknya.)
  • This book is more interesting than that one. (Buku ini lebih menarik daripada yang itu.)

3. Tingkat Superlatif (Superlative Degree): Menunjukkan yang Terbaik (atau Terburuk) dari Semua

Tingkat superlatif digunakan ketika Anda membandingkan tiga hal atau lebih dan ingin menunjukkan mana yang memiliki kualitas paling ekstrem (paling tinggi, paling rendah, paling baik, paling buruk, dll.) dalam kelompok tersebut.

Aturan Pembentukan Superlatif

  • Kata Sifat/Keterangan Satu Suku Kata: Tambahkan -est di akhir kata.

    • Old → Oldest
    • Fast → Fastest
    • Small → Smallest
  • Kata Sifat/Keterangan Dua Suku Kata yang Berakhir dengan -y: Ubah ‘y’ menjadi ‘i’, lalu tambahkan -est.

    • Happy → Happiest
    • Easy → Easiest
    • Busy → Busiest
  • Kata Sifat/Keterangan Dua Suku Kata atau Lebih (tidak berakhir dengan -y): Gunakan kata ‘most’ sebelum kata sifat/keterangan tersebut.

    • Beautiful → Most beautiful
    • Expensive → Most expensive
    • Carefully → Most carefully

Penggunaan ‘The’

Saat menggunakan tingkat superlatif, kita hampir selalu menggunakan artikel ‘the’ sebelum kata sifat/keterangan superlatif.

Contoh:

  • He is the tallest student in the class. (Dia adalah siswa tertinggi di kelas.)
  • This is the most expensive car I’ve ever seen. (Ini adalah mobil termahal yang pernah saya lihat.)
  • She solved the most difficult problem. (Dia memecahkan masalah yang paling sulit.)

Pengecualian dan Bentuk Tidak Beraturan (Irregular Forms)

Tidak semua kata sifat/keterangan mengikuti aturan di atas. Beberapa memiliki bentuk komparatif dan superlatif yang tidak beraturan yang harus dihafal.

Positive Comparative Superlative
Good Better Best
Bad Worse Worst
Many/Much More Most
Little Less Least
Far Farther/Further Farthest/Furthest

Contoh:

  • This is a good idea. → This is a better idea. → This is the best idea.
  • I feel bad today. → I feel worse than yesterday. → This is the worst day ever.

Membandingkan Kesamaan (Equality): ‘As…As’

Selain tingkat perbandingan untuk menunjukkan perbedaan, kita juga bisa membandingkan kesamaan menggunakan struktur ‘as + positive adjective/adverb + as’.

Contoh:

  • She is as tall as her brother. (Dia setinggi kakaknya.)
  • He runs as fast as a cheetah. (Dia berlari secepat cheetah.)
  • This problem is as easy as the previous one. (Masalah ini semudah yang sebelumnya.)

Untuk menyatakan ketidaksamaan, kita bisa menggunakan ‘not as + positive adjective/adverb + as’.

  • He is not as tall as his father. (Dia tidak setinggi ayahnya.)

Kesalahan Umum yang Harus Dihindari

  • Double Comparatives/Superlatives: Jangan gunakan ‘more’ atau ‘most’ bersamaan dengan sufiks -er atau -est. Misalnya, ‘more happier’ atau ‘most fastest’ adalah salah. Cukup ‘happier’ atau ‘fastest’.
  • Lupa ‘Than’ atau ‘The’: Pastikan untuk menggunakan ‘than’ setelah komparatif dan ‘the’ sebelum superlatif.
  • Salah Memilih Bentuk: Perhatikan jumlah suku kata dan bentuk tidak beraturan saat membentuk komparatif dan superlatif.

Kesimpulan: Kuasai Perbandingan, Kuasai Bahasa Inggris Anda!

Memahami dan menguasai tingkat perbandingan dalam Bahasa Inggris adalah langkah fundamental untuk meningkatkan kemampuan komunikasi Anda. Dengan berlatih secara konsisten dan memperhatikan aturan serta pengecualian, Anda akan dapat mengungkapkan perbandingan dengan akurat dan percaya diri. Ingatlah, seperti kemampuan berbahasa lainnya, kuncinya adalah praktik! Teruslah membaca, menulis, dan berbicara, dan Anda akan melihat peningkatan yang signifikan.